Selama ini orang hanya mengenal wortel baik untuk kesehatan mata. Ternyata hasil penelitian ilmiah mengatakan lebih sekadar itu. Wortel tidak hanya baik bagi kesehatan mata. Si oranye yang menjadi favorit kelinci ini ternyata juga baik untuk kesehatan jantung. Lagi-lagi, tidak hanya itu. Sebuah penelitian di Atlanta menemukan bahwa wortel dapat mengurangi risiko terserang penyakit jantung dan kanker. Dua penyakit ini tergolong angker bagi kehidupan manusia karena telah merenggut jutaan nyawa tak pandang bulu.

Kandungan karoten dalam wortel dipercaya dapat menangkal radikal bebas dan zat-zat buruk lainnya yang berasal dari luar tubuh. Selain menemukan banyaknya manfaat wortel, penelitian yang melibatkan lebih dari 15 ribu orang ini juga menghasilkan temuan bahwa buah-buahan dan sayuran yang dikonsumsi secara teratur dapat mencegah serangan kanker paru-paru.

"Buah-buahan dan sayuran seperti wortel, labu, brokoli, dan kacang hijau memiliki kandungan alfa-karoten yang tinggi. Alfa-karoten erat kaitannya dengan penurunan risiko kanker paru-paru," kata Pimpinan Penelitian Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Dr Chaoyang Li, seperti dilansir Telegraph, Selasa (23/11).

Jadi tunggu apa lagi? Mulailah hidup sehat dan perbanyak konsumsi sayuran dan buah mulai saat ini juga.w





Satu jadwal makan yang sering terlupakan adalah sarapan. Aktivitas ini sering disepelekan hanya karena alasan tidak sempat, bangun terlambat dan sebagainya. Padahal, sarapan justru merupakan jadwal makan yang paling penting.

Salah satu menu sarapan yang menyehatkan sekaligus bisa melangsingkan adalah telur. Sebuah studi menyatakan, sarapan telur setiap pagi membuat seseorang cepat kenyang, sehingga mengurangi nafsu makan hingga 18 persen. Pola seperti ini membuat seseorang lebih mudah menurunkan berat badan, seperti dikutip dari laman Times of India.

Studi sebelumnya menunjukkan, makan telur untuk sarapan bisa menjadi cara diet yang baik menurunkan kelebihan berat badan lebih 65 persen, dan merasa lebih energik ketimbang diet makan roti sebagai menu sarapan di pagi hari.

"Konsumsi telur satu atau dua butir sehari sangat baik bagi seseorang yang tengah menjalani diet rendah kalori. Tak perlu khawatir bahwa konsumsi telur akan meningkatkan kadar kolesterol dalam darah. Konsumsi satu sampai dua telur sehari tak akan memicu masalah kolesterol," ujar Mauria Luz Fernandez dari departemen ilmu gizi di University of Connecticut, AS.

Selain rendah kalori, telur kaya kandungan protein, vitamin D, vitamin B12, dan selenium yang bermanfaat untuk kesehatan manusia. Telur kaya akan asam amino yang sangat penting untuk tumbuh kembang anak. Telur juga mengandung antioksidan yang bermanfaat untuk mata.

Kandungan nutrisi dalam telur bermanfaat untuk mencegah pengapuran tulang, kanker, jantung, masalah kekebalan tubuh, dan gangguan mental.




Ayurveda merupakan sistem kesehatan dan penyembuhan tradisional yang dipakai sejak ribuan tahun silam di India. Dewasa ini, tak jarang yang memanfaatkan terapi ini untuk diet sehat.

Seperti dikutip dari Times of India, berikut sejumlah rempah yang dianjurkan dalam terapi Ayurveda untuk meraih berat badan ideal.

Kunyit
Campuran kunyit dan asam Jawa dikonsumsi sebagai jamu untuk perawatan tubuh. Asupan secara teratur dapat membantu mengurangi kadar kolesterol jahat, menstabilkan tekanan darah tinggi, meningkatkan sirkulasi darah, mencegah penggumpalan darah, dan mengurangi risiko serangan jantung.

Kunyit umumnya dipakai untuk bumbu kari, gulai, masakan ikan, daging unggas dan sebagainya. Beberapa resep masakan Thailand, Arab, dan Mediteranian juga menggunakan rempah kunyit.

Cabai
Pedas dalam cabe merah memiliki kemampuan merangsang sistem saraf pusat untuk menghasilkan panas dalam tubuh. Kondisi tersebut bisa membuat tubuh membakar kalori dan lemak lebih cepat. Selain itu, menurut studi, The Perricone Weight-Loss Diet, pedasnya cabe merah juga dapat bertindak sebagai penekan nafsu makan.

Studi lain yang diterbitkan 'Journal of Obesitas' juga menemukan, bumbu satu ini mampu meningkat oksidasi lemak dan membantu tubuh untuk mengurangi kelebihan berat badan. Jika tidak suka pedas, jangan khawatir. Menurut penelitian, kemampuan cabe untuk mengurangi nafsu makan sama efektifnya jika bahan itu dicerna dalam bentuk makanan atau kapsul.

Bawang Putih
Bawang putih dapat menurunkan kadar kolesterol serta mengurangi terjadinya pembekuan darah di dalam pembuluh nadi jantung yang menyempit. Ekstrak bawang putih mengandung antioksidan yang bermanfaat untuk melawan oksidasi dari serum lemak.

Madu
Madu sangat dianjurkan bagi mereka yang tengah menjalani program diet pelangsingan tubuh. Tambahkan madu dan lemon dalam segelas air hangat untuk menu sarapan. Madu berperan sebagai pasokan energi tanpa menimbun lemak di tubuh. Rasa manis dari madu bisa menjadi pengganti gula untuk meningkatkan energi.

Daun kari
Berupa tanaman perdu. Daunnya memiliki aroma khas menyengat. Cocok untuk masakan gule dan kari. Memasukkan 8-10 lembar daun ini ke masalan sehari-hari, cukup membantu meluruhkan lemak dan racun dalam tubuh. Daun ini juga bermanfaat mengurangi kadar kolesterol jahat.

Minyak mustard
Banyak dimanfaatkan di India untuk memasak dan pengobatan. Minyak dengan kandungan rendah lemak jenuh ini memiliki efek membersihkan dan meningkatkan sirkulasi darah. Minyak ini juga mengandung antioksidan dan vitamin essensial yang baik bagi kesehatan jantung. (pet)




Hampir semua wanita mendambakan tubuh ideal yang seksi dan menarik. Berbagai cara mereka lakukan termasuk dengan cara ekstrim. Padahal, semua itu bisa didapat dengan menerapkan gaya hidup sehat, seperti konsumsi teratur buah dan sayur.

Tak hanya menunjang penampilan seksi, konsumsi teratur buah dan sayur juga akan membuat kulit tubuh lebih segar.

Sebuah studi di Universitas Bristol dan St Andrews, Inggris, menemukan bahwa warna kulit tak hanya dipengaruhi gen, tapi juga pola hidup sehat yang dijalani.

Menggunakan perangkat lunak komputer, sejumlah ahli meneliti 54 peserta yang terdiri dari pria dan wanita. Mereka memanipulasi warna kulit para responden, seperti warna kemerahan, kekuningan dan kecerahan kulit.

Hasilnya menunjukkan, responden yang memiliki asupan oksigen cukup di kulit cenderung memiliki kulit lebih segar dan sehat.

Kondisi ini juga menjadi petunjuk kesehatan hati yang kuat dan paru-paru yang sehat. Kesimpulan ini mendukung penelitian yang mengungkap bahwa kulit cerah menandakan tubuh sehat.

Sementara perokok dan orang-orang dengan diabetes atau penyakit jantung memiliki pembuluh darah yang lebih sedikit pada kulit mereka, sehingga kulit cenderung tampak kurang cerah.

Dr Ian Stephen dari University of Bristol mengatakan, konsumsi buah dan sayur yang kaya kandungan antioksidan sangat baik untuk kesehatan kulit. Tak sekedar menyegarkan kulit, nutrisinya penting untuk menangkal senyawa berbahaya atau racun pemicu sakit dan memperbaiki sistem kekebalan tubuh.

Profesor David Perret dari University of St Andrews, yang melakukan penelitian, mengatakan, "Satu-satunya cara alami kita bisa membuat kulit kita lebih cerah dan lebih bersinar karena makanan diet yang lebih sehat dengan buah dan sayuran."

Studi ini dipublikasikan dalam Springer International Journal of Primatologi edisi Desember, seperti dikutip dari laman Times of India.

benarkah sari tebu menyehatkan?

Posted by ludi | 7:29 PM | 0 comments »




Di balik kesegarannya, minuman sari tebu diyakini memiliki efek menyembuhkan, seperti memerangi penyakit kuning, melawan kanker payudara dan prostat, mempertahankan fungsi ginjal normal, dan meningkatkan fungsi jantung, mata serta otak. Benarkah?

Studi menunjukkan bahwa semua klaim ini tidak berdasar. Roger Clemens, profesor farmakologi dan ilmu farmasi di USC, mengatakan kepada Los Angeles Times, "Tidak ada studi yang telah membuktikan manfaat kesehatan itu."

Ketika ditanya apakah minuman sari tebu bisa membantu menenangkan sakit tenggorokan atau mengembalikan energi tubuh, dia menjawab, "Saya telah bekerja di bidang ini selama 40 tahun, dan aku belum pernah melihat bukti untuk semua ini."

Bagaimana dengan minuman sari tebu sebagai minuman berenergi? Mungkin itu bisa, setidaknya sebagai penghilang dahaga saat berada di bawah terik matahari. "Ada perbedaan antara kaya nutrisi dan kaya kalori. Intinya adalah tidak ada bukti ilmiah untuk mendukung klaim kesehatan tadi," kata Clemens.

Jadi jika Anda penggemar minuman sari tebu tebu, silakan menikmatinya sebagai pelepas dahaga. Namun, jangan mengharapkan keajaiban bagi kesehatan.